Breaking News
Beranda » History » Aya Sofia, Dari Gereja-Masjid-Museum, dan Masjid Lagi

Aya Sofia, Dari Gereja-Masjid-Museum, dan Masjid Lagi

  • calendar_month Kam, 16 Jul 2020
  • visibility 281

Di pertengahan juli 2020, Umat Islam mendapatkan sebuah anugerah terindah. Masjid Aya Sofiya, diresmikan untuk menjadi masjid lagi, setelah kurang lebih 86 tahun (sejak 1934) diubah fungsi-nya sebagai museum. Oleh Kemal At-Taturk, Toko sekuler, dan diktator Turki sebelumnya.

Aya Sofia Awalnya adalah Gereja bernama Hagia Sophia. Ia gereja pertama yang diresmikan pada 15 Februari 360 M di masa pemerintahan Byzantium, kaisar Konstantius II. Hanya saya, ia mengalami tiga kali renovasi pada zaman Byzantium.

Dulu, Gereja Hagia Sophia, terletak di jantung Kota Konstatinopel. Kota yang dikenal keindahan, kekuatan bentengnya, dan pemandangannya yang eksekotis. Kota yang menjadi buah bibir masyarakat dunia kalai itu. Dibanggakan oleh semua rakyat Byzantium.

Bahkan keindahannya telah sampai ke telinga Para Sahabat Rasulullah SAW. Dan Rasulullah pun menjanjikan, bahwa Umatnya SAW akan menakulukkan kota maha Indah ini. Beliau Bersabda ::

لتفتحن القسطنطينية، فلنعم الأمير أميرها، ولنعم الجيش ذلك الجيش

“Kalian pasti akan menaklukkan kota Konstatinopel. Sebaik² pemimpin yg menaklukkannya. Dan sebaik² pasukan adalah pasukan yang terlibat menaklukkannya.”

-.، فقد صححه الحاكم والذهبي،

Di saat, Pahlawan Legendaris, Muhammad al-Fatih, memegang tampuk kepemimpinan Khilafah Turki Utsmani. Beliau berhasil mewujudkan nubu’at Rasulullah SAW tersebut. Tepatnya pada 29 Mei 1453. Benteng ini tertaklukkan.

Penaklukkan yang sangat spektakuler; Keberanian, Patriotisme, dan dengan akhlak yang agung. Tidak ada pembantaain, pemerkosaan, penjarahan, sebagaiamana umumnya dilakukan oleh orang-orang non Muslim saat menaklukkan sebuah wilayah dengan pasukan.

Sultan Muhammad al-Fatih memasuki benteng konstatin, beliau turun dari kudanya. Kemudian menghadap kiblat, bersujud syukur atas kemenangan tersebut.

Kemudian mengubah Gereja Hagia Sopfya, menjadi Masjid, dengan menambahkan beberapa hiasan dan kubah, agar lebih terlihat islami. Dan mengganti namanya dengan, Aya Shofiya- آيا صوفيا; “Kebijaksanaan Suci”

Selama 481 tahun, Masjid Aya Sofia digunakan untuk sholat, mengagungkan Allah SWT. Setelah runtuhnya Ke-Khilafahan Turki (1924 M), pengkhianat yang memiliki andil besar menghancurkan kekhilafahan, Mustofa Kemal At-Tartuk, memimpin Turki, menghapus Syi’ar-Syiar Islam. Dan mengubah masjid Aya Sofia menjadi Museum.

Kini, setelah diresmikian menjadi masjid. Mudah-mudahan generasi muda turki kembali ke Islam secara totalitas, demikian juga umat Islam di belahan bumi lainnya. Kemudian tersadarkan, bahwa Islam dan kekhilafahan itu indah, damai, adil dan membawa kebaikan bagi semua manusia!

Penulis: Ust Masud Izzul Mujahid

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Allyzent Unveils Proprietary Conversational AI

    Allyzent Unveils Proprietary Conversational AI

    • calendar_month Rab, 12 Mar 2025
    • visibility 7
    • 0Komentar

    Medical Experts Debate the Rise of AI Healthcare She noted that chatbots can reduce the time clinicians need to spend on patient communications, reducing some of the workload that currently causes clinician burnout. Accuracy metrics are scored based on domain and task types, trustworthiness metrics are evaluated according to the user type, empathy metrics consider […]

  • Pahitnya Kopi dan Kolonialisme di Indonesia (2)

    Pahitnya Kopi dan Kolonialisme di Indonesia (2)

    • calendar_month Sel, 30 Jun 2020
    • visibility 345
    • 0Komentar

    Kopi di Nusantara V.O.C. kemudian berupaya menanam sendiri kopi di wilayah jajahan mereka. Pertama kali mereka mencoba menanam di daerah Gunung Sahari, Batavia. Pada tahun 1696, Gubernur Jenderal Joan van Hoorn menerima biji kopi dari mertuanya yang bertugas di Malabar, India. Saat ditanam di kebun milik van Hoorn di sekitar Batavia dan Cirebon ternyata kopi […]

  • Skype-alternativen: Die 15 Besten Kostenlosen Videochat-programme

    Skype-alternativen: Die 15 Besten Kostenlosen Videochat-programme

    • calendar_month Sen, 7 Apr 2025
    • visibility 6
    • 0Komentar

    Wir haben aber auch noch viele andere tolle Chat Spiele für dich. Wir begannen mit der Evaluierung einer Reihe von Diensten, um eine Live-Chat-Plattform für unsere Website zu finden, und so entstand diese Bewertung. Eine Live-Chat-Schaltfläche auf Ihrer Website trägt dazu bei, Vertrauen bei Ihren Benutzern aufzubauen, und ist ein Element, das alle E-Commerce-Unternehmen haben […]

  • 539817721745716184

    539817721745716184

    • calendar_month Ming, 27 Apr 2025
    • visibility 17
    • 0Komentar

    539817721745716184

  • Chatrandom An Honest Review From A Person

    Chatrandom An Honest Review From A Person

    • calendar_month Kam, 20 Feb 2025
    • visibility 9
    • 0Komentar

    The platform takes user stories critically and takes motion towards violators to take care of a safe and pleasant environment for all users. The ease of use is a big benefit for ChatRandom. The variety of the person base enriches the interactions, offering users with the chance to fulfill people from different cultures and backgrounds. […]

  • Roadmap Bisnis

    Talkshow : Roadmap Bisnis

    • calendar_month Ming, 28 Jan 2024
    • visibility 79
    • 0Komentar

    📝 Pernahkah anda ingin memulai bisnis tapi bingung mau mulai dari mana ? Mau milih bisnis A atau B yaa ? atau sudah menjalankan bisnis tapi bingung kok hasilnya begitu begitu aja atau malah belum menghasilkan ? Temukan jawabannya pada talkshow : ✅ “Roadmap Bisnis”Cara Mudah Memilih Bisnis Sesuai Kemampuan Bersama🎙 Muhammad Shodri ⏱ Hari […]

expand_less